Liputan6.com, Jakarta - Smartphone layar lipat Samsung Galaxy Fold yang baru dirilis langsung habis dalam waktu 31 menit setelah masa pre-order dibuka, Jumat 13 Desember 2019.
Padahal, Samsung membanderol perangkat premium ini dengan harga lumayan tinggi, Rp 30,8 juta. Samsung pun memberikan apresiasi kepada para konsumen atas antusiasme mereka terhadap Galaxy Fold.
Lalu, apakah Samsung Indonesia bakal buka pre-order lagi untuk Galaxy Fold?
Product Marketing Manager Smartphone Samsung Electronics Indonesia, Annisa Maulina, mengatakan Samsung memang mempertimbangkan untuk membuka pre-order di tahap selanjutnya.
Namun menurut dia, masih belum tahu kapan waktunya. Hal ini karena jumlah stok produk Galaxy Fold yang terbatas.
"Samsung sedang melakukan diskusi internal untuk mempertimbangkan buka pre-order selanjutnya, tetapi timeline-nya belum tahu kapan. Karena stok produknya terbatas," tutur Annisa.
Annisa mengatakan, nantinya jika memang stok produknya kembali ada, Samsung bakal menginformasikan kepada pengguna.
Samsung sendiri enggan mengungkap berapa banyak produk Galaxy Fold yang dialokasikan untuk pasar Indonesia saat perilisannya.
Namun, smartphone Rp 30,8 juta ini disebut-sebut hadir dalam jumlah terbatas. Proses pembuatannya pun tak seperti smartphone flagship Samsung lainnya yang tersedia dalam jumlah masif.
Hands-On Samsung Galaxy Fold
Smartphone layar lipat Galaxy Fold telah dirilis di Indonesia dengan banderol harga Rp 30,8 jutaan. Dengan harga yang lumayan tinggi, pengalaman seperti apa yang didapatkan oleh pengguna?
Tekno Liputan6.com berkesempatan untuk menjajal singkat Galaxy Fold, sehari sebelum diluncurkan.
Dalam sebuah sesi handson yang digelar terbatas, kami melihat lebih dekat desainnya, mencoba kamera untuk berfoto, dan untuk main gim PUBG Mobile.
Untuk hands-on lebih lengkapnya kamu bisa klik tautan berikut ini.
Siapa Sih Pembeli Galaxy Fold?
Dengan harga Rp 30,8 juta, Annisa, menyebutkan Galaxy Fold memang diperuntukkan bagi para pengguna yang senang dengan produk ekslusif.
"Samsung memang untuk memberikan privilege kepada orang-orang memang menginginkan sesuatu yang ekslusif. Tidak hanya itu saja, tentunya karena desain lipat adalah salah satu teknologi yang baru di Indonesia pastinya kita menargetkan orang-orang yang ingin menjadi trend-setter," kata Annisa.
Mereka yang ingin menjadi trend-setter, menurut Annisa merupakan orang-orang yang selalu beradaptasi dengan teknologi terbaru dan desain terbaru.
Meski begitu, Samsung Galaxy Fold tak hanya mengunggulkan desainnya yang ekslusif tetapi juga fitur-fitur yang mendukung produktivitas.
"Galaxy Fold ini juga memiliki semua fitur-fitur flagship yang mumpuni dan mendukung produktivitas baik dari sisi prosesor, memori dan kapasitas, dan semua kamera di flagship tetap ada di Galaxy Fold," kata Annisa.
Untuk itu, Galaxy Fold bisa digunakan untuk orang-orang mereka yang menginginkan produktivitas melalui perangkat mobile-nya.
(Tin/Ysl)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Sold Out dalam 31 Menit, Samsung Bakal Buka Preorder Galaxy Fold Lagi?"
Post a Comment