Search

Tak Dijual, Pemilik Situs Web Prabowosandi.org Cuma Ingin Foto Bareng

Kegiatan memperjualbelikan domain capres-cawapres untuk keuntungan semata bisa dianggap sebagai cybersquatting.

Apalagi, domain web prabowosandi.id dan jokowimaruf.id dibanderol hingga miliaran rupiah. Padahal, saat membeli sebuah domain.id di Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI), hanya dibebankan biaya sebesar Rp 250 ribu.

Meski begitu, Ketua Umum PANDI Andi Budimansyah mengatakan, di PANDI pihaknya memiliki mekanisme dan panel untuk penyelesaian perselisihan nama domain.

"Setelah dia (pembuat domain capres-cawapres) membeli dan menjualnya untuk keuntungan, itu adalah sebuah iktikad yang kurang baik, tetapi di PANDI sesuai PP 82 kami memiliki mekanisme dan panel untuk penyelesaian perselisihan nama domain," kata Andi saat dihubungi Tekno Liputan6.com, Senin (13/8/2018).

Namun, menurut Andi, panel tersebut bersifat pasif. Artinya, panel baru mulai menyelesaikan perselisihan nama domain ketika mendapat laporan keberatan dari pihak yang memiliki kepentingan hukum atas domain Prabowo-Sandi atau Jokowi-Ma'ruf.

"Setelah mendapatkan laporan, panel akan menilai apakah pihak yang keberatan itu memiliki legal interest," katanya.

Pihak yang memiliki legal interest yang dimaksud, menurut Andi, bisa tim kampanye atau capres dan cawapres yang dimaksud.

Setelah perselisihan nama domain diselesaikan, PANDI bisa mengalihkan domain yang dimaksud ke pihak yang memiliki kepentingan hukum.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/tekno/read/3617628/tak-dijual-pemilik-situs-web-prabowosandiorg-cuma-ingin-foto-bareng

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Tak Dijual, Pemilik Situs Web Prabowosandi.org Cuma Ingin Foto Bareng"

Post a Comment

Powered by Blogger.