Search

Soal Peretasan Situs PKS, Pakar: Jangan Mau Jadi Makanan Empuk Hacker

Sebelumnya, situs resmi PKS, PKS.id, diretas hacker pada Kamis pagi (9/8/2018).

Pantauan Tekno Liputan6.com saat mengakses situs tersebut, situs di-deface dengan menampilkan gambar Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bertelanjang dada.

Terungkap pula kalau situs diretas oleh hacker yang mengaku bernama @kakekdetektif.

Foto Prabowo Subianto itu juga ditambahkan tulisan provokatif yang menyebut kalau mantan Danjen Kopassus itu sebagai Jenderal Kardus. Si hacker bahkan mengungkit kasus 1998.

“Halo Jenderal Kardus, Jenderal, kami ingat terkait tragedi 1998. Mundurlah dari partaimu, apa yang dikatakan Andi Arief adalah benar adanya. Sandiaga sogok PAN dan PKS 500 miliar! Hidup jenderal Kardus,” begitu bunyi tulisan provokatif tersebut.

Hingga saat ini, saat kami mengakses kembali situs tersebut, gambar itu tidak lagi muncul. Namun, situs masih tidak bisa diakses. Kemungkinan besar pihak PKS sudah melakukan take down gambar tersebut dan memulihkan situs.

Situs PKS yang diretas hacker. (Foto: PKS.id)

Seperti diketahui sebelumnya Partai Demokrat Andi Arief menyebut Prabowo Subianto sebagai Jenderal Kardus.

Adanya mahar politik Rp 500 miliar menjadi alasan geramnya Partai Demokrat terhadap Prabowo.

Andi meyakini Prabowo telah melakukan politik transaksional sebesar Rp 500 miliar agar wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menjadi calon wakil presidennya. 

"Saya Andi Arief tidak pernah membuat isu dalam karir politik saya," kata dia saat menjawab keabsahan kabar mahar tersebut di Rumah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Jalan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (9/8/2018).

Karena ini, Andi menegaskan sebutan Jenderal Kardus pantas melekat pada Prabowo lantaran langkahnya yang tak cakap dalam memperhitungkan harmonisasi koalisi.

"Pertama Demokrat itu dalam posisi diajak oleh Jenderal Prabowo untuk berkoalisi. Diajak ya, kita tidak pernah menawarkan siapa-siapa walau Pak Prabowo menawarkan AHY untuk jadi wakilnya," tegas Andi.

"Tapi hari ini kami mendengar justru sebaliknya. Ada politik transaksional yang sangat mengejutkan. Itu membuat saya menyebutnya jadi jendral kardus, jendral yang gak mau mikir," tegas dia lagi.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/tekno/read/3614554/soal-peretasan-situs-pks-pakar-jangan-mau-jadi-makanan-empuk-hacker

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Soal Peretasan Situs PKS, Pakar: Jangan Mau Jadi Makanan Empuk Hacker"

Post a Comment

Powered by Blogger.