Search

Aerowolf ADS: 6 Gim di eSports Asian Games 2018 Kurang Kekinian

Tak hanya itu, ia juga mengungkap proses panjang yang harus eSports lalui hingga akhirnya diakui dan tampil di ajang besar seperti Asian Games 2018 ini.

"Perjalanan eSports ke Asian Games tak semudah yang dikira. Akan tetapi, proses ini berbuah hasil yang luar biasa. Diharapkan dengan berakhirnya turnamen eSports, masyarakat dapat melihat olahraga baru ini dengan pikiran yang terbuka," paparnya.

Untuk diketahui, eksibisi eSports dimulai hari ini, 26 Agustus hingga 1 September di Britama Arena-Mahaka Square, Kelapa Gading, Jakarta. Sebagai kompetisi pembuka, gim Arena of Valor (AoV) langsung dipertandingkan.

Selain AoV, gim lain yang dipertandingkan termasuk League of Legends, Clash Royale, Starcraft II, Heartstone, dan Pro Evolution Soccer 2018.

Adapun demonstrasi eSports ini diikuti oleh negara-negara se-Asia, seperti Laos, Uzbekistan, Malaysia, Tiongkok, Hong kong, Taiwan, Kazakhstan, Vietnam, Pakistan, Korea Selatan, Arab Saudi, Jepang, Thailand, India, Kirgizstan, Sri Langka, Iran, dan Indonesia selaku tuan rumah Asian Games 2018.

(Zulfa/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

SMA 1 PSKD Jakarta sekolah pertama menggunakan program belajar melalui game atau eSports. Esports adalah olahraga elektronik melalui perangkat komputer.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/tekno/read/3628605/aerowolf-ads-6-gim-di-esports-asian-games-2018-kurang-kekinian

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Aerowolf ADS: 6 Gim di eSports Asian Games 2018 Kurang Kekinian"

Post a Comment

Powered by Blogger.