Search

Gerhana Bulan Terlama Akhir Pekan Ini Bernama Micro Blood Moon

Lucunya, fenomena langka tersebut juga disertai sejumlah mitos.

Salah satu mitos yang santer beredar menjelang gerhana bulan total terlama adalah manusia yang bisa lebih bergairah selama peristiwa berlangsung.

Menurut ahli astrologi Jamie Partridge, gerhana bulan total bisa menimbulkan perasaan bergairah dan lebih berani.

Menurut penjelasan Partridge seperti dilansir Mirror pada Selasa (24/7/2018), hal ini bisa saja terjadi karena konjungsi antara satelit alam Bumi dan Planet Mars selama gerhana bulan berlangsung.

Perubahan emosi yang drastis ini, menurutnya sangat sulit untuk dikendalikan. Karenanya, pasti akan ada orang yang sulit mengendalikan kesabaran dan lebih menggebu-gebu. Partridge pun menyarankan mereka untuk beristirahat.

Jika Partridge mengungkap gerhana bulan total terlama bisa membuat manusia lebih bergairah, lain lagi dengan pendeta John Hagee dan Mark Blitz. Mereka berpendapat, gerhana bulan total terlama bisa menjadi tanda-tanda kiamat.

Mereka beralasan, tanda-tanda akhir dunia seperti ini terjadi karena gerhana berlangsung secara berurutan. Ada empat gerhana bulan yang berlangsung selama beberapa tahun terakhir, mulai dari 15 April 2014, 8 Oktober 2014, 4 April 2014, dan 28 September 2015.

Menurut pandangan mereka, setelah gerhana bulan total terlama terjadi, kemungkinan besar akan ada kejadian-kejadian yang menandakan Bumi akan menuju kehancuran.

(Jek/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Fenomena gerhana bulan total langka yang disebut dengan super blue blood moon banyak mendapat perhatian warga dunia.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/tekno/read/3600125/gerhana-bulan-terlama-akhir-pekan-ini-bernama-micro-blood-moon

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Gerhana Bulan Terlama Akhir Pekan Ini Bernama Micro Blood Moon"

Post a Comment

Powered by Blogger.