Search

3.000 Warga Swedia Implan Microchip di Tangan

Liputan6.com, Jakarta - Swedia menjadi salah satu negara yang memulai microchip implan pada warganya.

Meski uji coba sudah dilangsungkan sejak dua tahun terakhir, negara ini akhirnya memutuskan untuk melakukan implan langsung kepada warganya dalam skala cukup besar.

Tercatat, seperti dilansir NPR pada Minggu (24/3/2019), sudah ada 3.000 warga Swedia yang bersedia untuk ditanampkan microchip implan.

Adapun keputusan ini dilakukan karena dianggap sebagai cara praktis ketimbang repot-repot membawa dompet.

Dengan microchip di dalam tubuh, mereka tidak perlu lagi repot membawa bermacam kartu akses.

"Menyenangkan mencoba hal baru dan melihat bagaimana penggunaannya untuk memudahkan hidup di masa depan," ucap Ulrika Celsing, salah satu warga Swedia yang mengimplan microchip.

Wanita berusia 28 tahun itu menambahkan, sekarang ia tak perlu lagi membawa kartu gym dan bisa memakai microchip untuk keperluan booking tiket kereta.

Di Swedia, microchip untuk manusia pertama kali dipakai pada 2015. Sekarang, tangan seseorang yang ditanam microchip bisa dipindai untuk mengurus booking tiket kereta secara online yang didaftarkan lewat chip.

Celsing mengimplan microchip di tangan kirinya lewat perusahaan media tempat ia bekerja. Wanita itu pun tidak takut terhadap ancaman peretasan dari oknum jahat.

"Saya berpikir teknologi saat ini belum cukup kuat untuk membuat orang jahat mengotak-atik cip ini," ujarnya.

"Tapi saya akan berpikir lagi tentang ini di masa depan. Saya bisa mencabutnya kapan saja," tandas Celsing.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/tekno/read/3923487/3000-warga-swedia-implan-microchip-di-tangan

Bagikan Berita Ini

0 Response to "3.000 Warga Swedia Implan Microchip di Tangan"

Post a Comment

Powered by Blogger.