Search

Doyan Belanja Online? Waspada Data Keuangan Bisa Dicuri

Kekhawatiran pengguna akan keamanan pembayaran online sangat beralasan. Dari 32 persen yang memiliki risiko berbahaya akan data keuangannya, survei mengungkapkan bahwa seperempat (26 persen) dari mereka tidak pernah mendapatkan uang mereka kembali.

Ada beberapa faktor yang berpotensi membahayakan keuangan pengguna.

Antara lain adalah sulitnya mengontrol data pembayaran setelah menggunakannya di berbagai platform e-Commerce serta adanya variasi metode pembayaran yang tersedia.

Pasalnya, saat belanja online, orang seperti mengunjungi mall besar. Orang bisa membeli barang dari banyak platform e-Commerce. Tak heran, pembeli kadang mengalami kesulitan dalam melindungi informasi pembayaran online.

Buktinya, 54 persen pengguna khawatir data finansial mereka bisa diakses pelaku kejahatan siber.

Sementara, 36 persen responden lupa atau tidak mencoba mengingat situs web dan aplikasi tempat mereka membagikan rincian keuangannya.

Nah, karena konsumen mencoba memastikan kredensial pembayaran mereka agar mudah ditemukan dan diingat, satu dari lima (20 persen) lebih suka menyimpannya di perangkat.

Upaya tersebut memang mempermudah, tetapi jika perangkat hilang, pengguna berisiko kehilangan data pribadi sekaligus uangnya.

Pasalnya, seseorang bisa mengakses akun bank milik pengguna jika menemukan data di catatan smartphone.

Let's block ads! (Why?)

https://m.liputan6.com/tekno/read/3854106/doyan-belanja-online-waspada-data-keuangan-bisa-dicuri

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Doyan Belanja Online? Waspada Data Keuangan Bisa Dicuri"

Post a Comment

Powered by Blogger.