Kominfo Siap Fasilitasi Konsolidasi BWA

< IMG-20170616-WA0007 strong>Jakarta, Selular.ID</strong> – Konsolidasi yang diinginkan oleh pemerintah terhadap oara pemain broadband wireless access (BWA) disinyalir menemui jalan buntu. Kominfo pun menyatakan siap memfasilitasi agar konsolidasi ini tetap berjalan.

Indikasi bintunya konsolidasi ini dikarenakan tidak adanya kesamaan metode valuasi aset oleh masing-masing operator. Namun demikian,Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Rudantara berharap konsolidasi ini tetap dapat berjalan agar tercipta efisiensi industri.

“Saya berharap industri inu bisa berkonsolidasi. Kalau dibutuhkan ketuk palu dari pemerintah saya siap,” ujar RA saat ditemui di kantornya.

Lebih lanjut dikatakan Rudiantara, keterlibatan pemerintah untuk mengkonsolidasikan para pemain BWA ini dengan melihat perfirmansi mereka sesuai dengan aturan modern licensing (MoLi). “Kita lihat MoLi-nya, perform atau tidak,” tegasnya.

Namun sayangnya, Menteri yang akrab disapa Chief RA ini tidak dapat mebyebutkan kapan pemerintah memberi batas waktu untuk konsolidasi ini.

Sebelumnya, Alex Rusli, Direktur Utama Indosat kepada media menyampaikan, masing-masing operator memiliki kondisi perusahaan yang bervariasi.

Misalnya, ada operator yang sudah beroperasi dan memiliki pelanggan. Ada juga yang memiliki lisensi tetapi belum melakukan pembangunan infrastruktur, dan ada yang belum memiliki lisensi tapi punya izin frekuensi.

Alex juga berharap konsolidasi operator BWA dapat dilakukan secepatnya untuk mengurangi kerugian karena membayar uang sewa frekuensi yang belum bisa digunakan.

Sebagai informaai, operator BWA yang diharapkan bisa berkonsolidasi adalah Indosat Mega Media (IM2), PT Telekomunikasi Indonesia, PT Jasnita Telekomindo, PT Internux dan PT Berca Hardaya Perkasa.

URL: http://ift.tt/2s88MRQ

Let's block ads! (Why?)