Jakarta, Selular.ID – Sebagai sebuah teknologi, Augmented Reality (AR) menjadi teknologi yang menggabungkan benda maya dua dimensi ataupun tiga dimensi ke dalam sebuah lingkungan nyata lalu memproyeksikan benda-benda maya tersebut dalam waktu nyata. Sehingga cocok digunakan dalam bisnis menjual barang. Melihat itu, Apple dan pemasok furnitur IKEA tengah bekerja sama mengembangkan aplikasi realitas AR.
Seperti diberitakan The Verge, Michael Valdsgaard, Leader of Digital Transformation IKEA menjelaskan bahwa projek ini akan menjadi aplikasi augmented reality pertama yang akan memungkinkan pengguna membuat keputusan untuk membeli
Menurut Michael Valdsgaard aplikasi ini memungkinkan pengguna mencoba furnitur virtual di rumah, dan mungkin juga melakukan pembelian dari dalam aplikasi.
Meski demikian, Michael Valdsgaard menekankan bahwa IKEA adalah toko furnitur, dan mengharapkan lokasi ritelnya tetap menjadi sumber utama penjualannya, Aplikasi ini diperkirakan diluncurkan musim gugur ini, dan Michael Valdsgaard mengatakan bahwa mereka akan memulai debut dengan 500 sampai 600 produk di dalam aplikasi. Setelah itu, penawaran baru akan muncul secara otomatis pada aplikasi AR.
IKEA berharap bisa bekerja sama dengan Apple bukan hanya karena teknologinya, tapi juga karena banyaknya pengguna iOS yang dapat dibawa Apple. Valdsgaard mengatakan aplikasi Apple-IKEA akan langsung menjadi platform AR terbesar di dunia.
IKEA lebih menekankan teknologi dibandingkan perusahaan furnitur kebanyakan karena terlihat menggunakan media sosial, peritel online mobile dan pihak ketiga untuk meningkatkan operasi hampir 400 toko yang dijalankannya.
URL: http://ift.tt/2sORxFZ
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Ini Alasan Apple dan IKEA Kembangkan Augmented Reality"
Post a Comment